Apa saja yang harus kita cermati dalam memilih Pleci ombyokan?
Apa saja ciri-ciri burung Pleci yang bagus sebagai burung penyanyi unggul?
Apa pembeda utama Pleci jantan dan Pleci betina?
Apa saja yang harus kita cermati dalam memilih Pleci ombyokan?
Ada beberapa hal PENTING yang harus kita perhatikan dalam memilih Pleci Ombykan yang kita harapkan nantinya menjadi Pleci Penyanyi Unggulan yang bisa berprestasi.
1. Berkelamin Jantan.
Seperti yang kita ketahui bersama, hanya Pleci berjenis kelamin jantan- lah yang memiliki lagu terbaik.
Ciri-ciri Pleci jantan adalah sebagai berikut:
a. Postur tubuh lebih panjang, dengan kaki jenjang, berkepala lebih besar dan memiliki paruh yang lebih besar dan panjang.
b. Warna bulu lebih kontras dan terlihat bersih.
c. Vent (kelamin) menonjol tegak 30-80 derajat terhadap perut.
d. Ekor lebh panjang dan ujung ekor cenderung membentuk huruf V lebih tegas.
e. Memiliki nada panggil "call" lebih lantang dan nyaring.
f. Mata lebih besar tampak lebih besar dan sedikit menonjol keluar. Lingkar putih kacamata cenderung lebih tebal dan berwarna putih bersih.
g. Gerak lebih lincah dan responsif.
2. Usia burung.
Semakin muda usia burung Pleci ombyokan yang kita pilih, peluag untuk tingkat keberhasilan mencetak Pleci tersebut sesuai keinginan kita akan lebih besar.
Apa saja alasan kenapa kita memilih Pleci Ombyokan yang berusia relatif muda?
a. Burung Pleci muda lebih cepat dan lebih mudah beradaptasi terhadap lingkungan manusia.
b. Burung Pleci muda memiliki tingkat stress yang lebih rendah daripada Pleci ombyokan yang sudah berusia dewasa atau tua.
c. Burung Pleci muda lebih mudah untuk di re-mastering atau di master sesuai keinginan kita.
d. Burung Pleci muda lebih mudah dibentuk karakternya sesuai yang kita inginkan.
e. Burung Pleci muda memiliki lifetime yang lebih panjang.
Burung Pleci berusia muda:
1. Proporsi badan lebih lebih kecil, dan terlihat lebih ramping.
2. Warna Bulu lebih muda.
3. Kaki terlihat masih kecil dan berwarna lebih muda.
4. Lingkar putih kacamatanya lebih tipis.
5. Warna paruh lebih muda.
6. Bagian dalam mulut terlihat lebih terang.
Burung Pleci berusia tua:
1. Proporsi badan tampak lebih besar.
2. Warna Bulu lebih tua.
3. Kaki terlihat besar dan berwarna lebih gelap.
4. Lingkar putih kacamatanya lebih tebal.
5. Warna paruh lebih tua.
6. Bagian dalam mulut terlihat lebih tua kadang terlihat hitam.
3. Katuranggan
Sebagian kita sudah sering mendengar istilah katurangan.
Apa itu Katuranggan? Katuranggan adalah suatu informasi mengenai tampilan fisik yang akan menentukan suatu performa. Katuranggan disusun dari pengalaman dan uji kebenaran selama puluhan bahkan ratusan tahun oleh orang-orang sebelum kita.
Bagaimana memilih katuranggan yang baik agar Pleci ombyokan yang kita pilih sesuai dengan harapan kita?
a. Postur badan panjang proporsional terhadap kaki, leher dan ekor.
b. Kaki jenjang panjang, kering dan jari-jari lebih panjang.
c. Kepala lebih besar berbentuk kotak. Atau dahi menonjol.
d. Pangkal paruh lebar, paruh tidak terlalu tebal dan tidak terlalu tipis, paruh panjang dan lurus.
e. Leher panjang dan tebal berisi.
f. Dada lebar dan berisi atau berdada bidang.
g. Ekor panjang dan rapi.
h. Bulu berwarna kering, rapi dan mengkilap (lebih kontras)
i. Mata bulat besar melotot.
j. Gerakan lincah.
k. Sayap lebar dan mengepit rapat simetris.
l. Berdiri kuat 30-45 derajat.
Apa saja ciri-ciri burung Pleci yang bagus sebagai burung penyanyi unggul?
Burung berkicau yang berpeluang menjadi penyanyi unggulan adalah burung yang memiliki indera tajam dan responsif terhadap bunyi. Setelah menemukan Pleci ombyokan sesuai beberapa kriteria diatas, pilihlah Pleci ombyokan yang memiliki respon bunyi paling cepat dan terlihat merespon setiap bunyi yang kita perdengarkan.
Tips:
Bawalah rekaman suara burung Pleci lain dan perdengarkan pada weaktu memilih Pleci ombyokan. Atau bisa juga diperdengarkan Zosterops Therapy. Mana Pleci yang merespon dengan cuit atau call yang lantang, itulah Pleci yang bisa kita harapkan sebagai penyanyi unggulan.
Apa pembeda utama Pleci jantan dan Pleci betina?
Ciri-ciri Pleci jantan adalah sebagai berikut:
a. Postur tubuh lebih panjang, dengan kaki jenjang, berkepala lebih besar dan memiliki paruh yang lebih besar dan panjang.
b. Warna bulu lebih kontras dan terlihat bersih.
c. Vent (kelamin) menonjol tegak 30-80 derajat terhadap perut.
d. Ekor lebh panjang dan ujung ekor cenderung membentuk huruf V lebih tegas.
e. Memiliki nada panggil "call" lebih lantang dan nyaring.
f. Mata lebih besar tampak lebih besar dan sedikit menonjol keluar. Lingkar putih kacamata cenderung lebih tebal dan berwarna putih bersih.
g. Gerak lebih lincah dan responsif.
Ciri-ciri Pleci betina adalah sebagai berikut:
a. Postur tubuh terlihat bulat dan cenderung lebih pendek, berkepala lebih kecil dan memiliki paruh yang lebih kecil dan pendek.
b. Warna bulu lebih kusam tidak terlihat kontras.
c. Vent (kelamin) rata lurus searah dengan perut.
d. Umumnya ekor lebih pendek dan ujung ekor cenderung rata, tapi ada bebarapa juga yang membentuk huruf V.
e. Memiliki nada panggil "call" lebih lemah dan tidak nyaring.
f. Mata lebih kecil, terlihat sayu. Lingkar putih kacamata cenderung lebih tipis dan berwarna tidak putih bersih.
g. Gerak lebih lamban dan dan kurang responsif.
Semakin cerah atau semakin kontras warna burung Pleci pilihan kita, maka prospeknya juga akan semakin cerah. Di alamnya, kecerahan warna burung jantan adalah daya tarik tersendiri selain kualitas berkicaunya.
Selamat memilih Pleci ombyokan.!! Setelah teman-teman menentukan pilihan, rawatlah sang calon Pleci Jawara tersebut baik-baik sesuai pola perawatan yang baik dan pola makan yang tepat.
Sumber dari group pleci mania sragen di facebook :)
Ditulis Oleh : apds
Anda sedang membaca sebuah artikel yang berjudul CARA MEMILIH BURUNG PLECI OMBYOKAN YANG BAGUS, Semoga artikel tersebut bermanfaat untuk anda, Mohon maaf apabila konten yang anda baca rusak atau salah dalam penulisan. Jika ada pertanyaan, kritik, dan saran yang ingin di sampaikan silahkan tulis di kotak komentar
0 Response to "CARA MEMILIH BURUNG PLECI OMBYOKAN YANG BAGUS"
Posting Komentar